Tuesday, December 28, 2010

Terima Kasih Sahabat~

salam a'laik...

pagi tadi, saya bukak emel....ada satu emel dr sahabat saya nun jaoh beribu batu di bumi anbiya sana...
rase xcited bila tgk nama sahabat ni....dgn xcitednye saya pun buka la peti inbox saya...

saya baca...dan baca....
menitis air mata saya bila baca emel dari sahabat saya ni..terharu sgt
saya x sangka rupa-rupanya Tuhan kurniakan saya seorang sahabat yang sangat baik bg saya
alhamdulillah...walau pon jauh di mata tp, hati rasa dekat selalu
semoga redha Allah mengiringi hubungan persahabatan kami..ameen..
semoga rahmat Allah milik kami...dan bersama rakan perjuangan yag lain...
saya nak kongsikan sesuatu dr sahabat saya tu..
semoga lebih byk ukhwah lagi kita jalinkan dgn tujuan untuk mendapat mardhatillah
insyaAllah...

sahabatku...aku selalu bersamamu
kerana kita punyai Tuhan yang sama
Agama yang sama
Rasul yang sama
dan tujuan hidup yang sama
mngejar firdausi di akhirat sana...
insyaAllah...









Sahabat..

Aku mencintaimu kerna Rasulullah memerintahkan aku mencintaimu. Ya,tidak beriman seseorang itu sehingga dia mencintai saudaranya sepertimana dia mencintai dirinya sendiri.


Sahabatku yang sangat aku cintai..

Sungguh,jalan yang kita lalui ini bukan jalan yang indah dan mudah. Jalan ini matlamatnya cantik dan mengkagumkan.Tapi, sungguh tidak dapat aku janjikan kepadamu jalan ini akan senang kau lalui. Bukankah sejarah membuktikannya, haq yang ingin dibawa tentu sekali akan ditentang.


Sahabat..


Bukankah dalam kita berdiskusi, seringkali kita ingatkan pejuang yang telah lama terkorban dulu? Sheikh Hassan Al Banna,ditembak di pasar. Kerna apa? Kerna dia membawa yang haq! Syed Qutb,nyawanya tercabut menemui Rabb nya di tiang gantung? Kerna apa? Kerna dia membawa yang haq. Sheikh Ahmad Yassin dibunuh dengan misil yahudi laknatullah di hadapan masjid di subuh yang hening. Kerna apa? Kerna dia juga membawa yang haq!


Amanah ini untuk kita,sahabatku.Amanah ini untuk orang seperti kalian. Bukanlah aku ingin menggoyahkan semangat wajamu dan bahkan tidak sesekali. Tetapi sahabat,yang pasti ingin aku ingatkan janji Allah terhadap orang yang menolong agamanya, Allah pasti akan membantu urusannya. Aku ingin ingatkanmu kasih sayangNya dan rahmatNya terhadap hamba yang diredhai Nya. Bukankah senang nanti bila Allah tanyakan kepada kita: Apa yang kau gunakan masa mudamu dan aku dan kau serentak menjawab :Ya Tuhanku, Ya Rabb, masa mudaku dan masa tuaku adalah aku letakkan pada jalanMu. Adalah untuk Kau. Hanya untuk hidup dalam redhaMu walau kami ditekan. Untuk hidup dalam cinta kami kepada Mu.









Sahabat...

Peluru, tali gantung, pedang yang tajam, bahkan tekanan yang kuat dari pengalaman kehidupan sememangnya boleh melemahkan sesiapa sahaja. Tapi bukan engkau. Engkau dibina dengan tarbiyah. Dihiasi keindahan akhlak. Dilahirkan sebagai pendukung agama ini. Biar siapa sahaja pun engkau, biar apa sahaja kata orang,kau terus menguatkan langkah menyusur jalan in. Aku yakin,kerna kau sahabatku.


Sahabatku yang dikasihi.. 

Tidak dapat aku janjikan kesenangan dan kemewahan mengikut jalan ini. Tidak dapat aku berikan nama dan pangkat. Tapi akan ku tawarkan yang lebih baik dari segala itu. Akan kuberikan doaku semoga kau teguh dalam jalan ini .Akan ku bersama kau melangkah membawa haq dalam jalan ini. Akan aku luka dan berdarah bersama kau. Kerna kita saudara yang saling mencintai kerna Nya.

"HATTA KALAU KAU TERJUN KE NERAKA, AKU AKAN TERJUN SAMA UNTUK MENARIK KAU, NAIK SEMULA DAN BERJALAN BERIRINGAN DENGANKU SAMPAI KE SYURGA."-uhibbukifillah~


mari kita mengejar RedhaNya...



aku bersamamu sahabat...;-)






pilih sendiri~

 alhamdulillah..masih lagi bernafas..masih lagi berdenyut nadi....masih lagi diberi hidayah iman dan islam..syukur hidupku masih lagi berTuhan..alhamdulillah...


teringat ayat-ayat indah dr Tuhanku..:


“Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata : “Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami serta menjadi orang-orang yang beriman”, (tentulah engkau –Muhammad- akan melihat suatu peristiwa yang memilukan.” (Al-An'am:27)





bila baca terjemahan di atas, hati saya rasa takut
sebab saya terlupa akhirat
hidup bukan untk kat dunia, tp untuk dkt akhirat
sama ada di syurga atau neraka





saya pernah terbaca kata-kata dari satu blog yang yang saya ziarah..
  
"kalau ikutkan dunia, ya...mmg saya byk ketinggalan, tapi kalau saya ikut kan akhirat, saya x kan sekali-kali berpatah balik..kerana akhirat itu yang kekal abadi.."


Allah....bergetar hatiku...


akhirat....


syurga atau neraka?
pilih sendiri
sama ada syurga atau neraka
kedua-duanya adalah kekal di akhirat nanti
sama ada kita mahukan yang indah atau pun yang paling buruk
yang mana jadi pilihan kita?
pilihlah sendiri....


which one???



berjalan di facebook, disangkutkan hatiku  ke satu note pasal syurga dan neraka
mengcopy untuk peringatan...
pilihlah yang mana kediaman mu diakhirat nanti....




Harapan Penduduk Syurga dan Neraka untuk kembali ke Dunia









Sahabat Hikmah...

Dunia itu hanyalah bayangan yang tidak lama lagi akan hilang.
Dunia hanyalah setetes air bila dibandingkan lautan luas tak bertepi.
Sebanyak apapun yang engkau rengkuh di di dunia ini,
Maka ia hanya setetes dari lautan luas di bumi.
Oh tidak, bahkan kurang dari setetes.
Karena setetes itu adalah untuk dunia seluruhnya,
Sementara engkau tak memiliki dunia seluruhnya.

Celakalah Engkau yang menyangka dunia ini adalah segala-galanya.
Sehingga Engkau mengorbankan apa saja untuk mendaptkannya.

Ingatlah, dunia yang kau lihat gemerlap ini
Hanya bayangan...
Hanya setetes air...
Hanya beberapa nafas...
Hanya beberapa tahun...
Dan setelah itu...
Engkau akan memasuki gerbang keabadian.
Di sana hanya amalanmu...
Yang berguna untuk menggapai kebahagiaan.
Menuju surga yang dijanjikan...
Yang kenikmatannya...
Tak pernah disaksikan oleh pandangan mata siapapun,
Tak pernah didengarkan oleh telinga siapapun jua,
Dan tak pernah terbetik dalam pikiran dan hati makhluq manapun.

Tapi, di sinilah, di dunia inilah engkau menyemainya.
Dunia ini adalah ladang akhiratmu.
Di sinilah sumber kebahagiaan dan keberuntunganmu di akhirat.
Hanya di sini engkau diizinkan oleh-Nya...
Untuk mengumpulkan bekal yang menguntungkanmu di sana.

Kalau saja Engkau tahu,
Dunia inilah yang selalu menjadi angan-angan...
Para penduduk Surga dan Neraka untuk kembali ke dunia.

Tentang penghuni surga yang mengangankan kembali ke dunia,

Abdullah ibn Mas’ud radhiallahu ‘anhu meriwayatkan :
“ Sesungguhnya para syuhada’ itu bagaikan burung-burung hijau yang lepas bebas di surga ke mana saja ia mau. Kemudian ia akan kembali pada pelita-pelita yang bergantungan di ‘arsy. Dan ketika mereka berada dalam keadaan seperti itu, muncullah Rabb mereka di hadapan mereka seraya berkata : “Wahai hamba-hambaKu, mintalah kepadaKu apa saja yang kalian inginkan !”.
Mereka pun berkata : “Wahai Rabb kami ! Kami meminta padaMu agar Engkau mengembalikan ruh kami ke dalam jasad kami, lalu Engkau kembalikan kami ke dunia hingga kami dibunuh sekali lagi di sana (di jalanMu).”
Maka tatkala Allah melihat bahwa mereka tidak meminta selain hal itu, Dia pun meninggalkan mereka.” ( HR. Muslim)

Allah Ta’ala berfirman tentang penghuni Neraka :

“Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata : “Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami serta menjadi orang-orang yang beriman”, (tentulah engkau –Muhammad- akan melihat suatu peristiwa yang memilukan.” (QS. 6 : 27)

Dalam ayat lain dikatakan :
 “Dan mereka (para penghuni neraka) itu berteriak di dalam neraka itu : “Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami (ke dunia), niscaya kami akan mengerjakan amal yang shaleh berbeda dengan dahulu telah kami kerjakan.” (QS. 35 : 37)

Sungguh jauh perbedaan antara kedua angan-angan itu.
Sama-sama berangan untuk kembali demi melakukan amal shaleh.
Namun yang satu karena merasakan dahsyatnya siksa neraka,
Sementara yang lain karena telah merasakan ni’mat yang tiada tiara.

Ada baiknya kita yang masih di dunia,
Membayangkan kenikmatan surga ...
Agar lebih berusaha keras untuk melaksanakan perintah-Nya
Dan beramal sunnah untuk menaikkan derajat di surga.
Juga membayangkan dahsyatnya siksa neraka...
Agar lebih berusaha keras menjauhi dosa larangan-Nya
Dan menjauhi  sesuatu yang sia-sia.

Seorang salaf bernama Ibrahim At Taimy rahimahullah pernah mengatakan :
“Aku membayangkan diriku berada di dalam surga, memakan buah-buahnya, memeluk bidadari-bidadarinya yang perawan dan menikmati segala kenikmatannya. Lalu aku berkata kepada diriku sendiri : “Wahai diriku ! Apa sesungguhnya yang engkau angan-angankan saat ini ??”.

Ia menjawab : “Aku mengangankan untuk dikembalikan ke dunia agar aku dapat menambah amal-amal yang menyebabkan aku mendapatkan semua nikmat ini.”
”Lalu aku membayangkan diriku di dalam neraka. Dibakar dengan apinya yang menyala-nyala. Dipaksa untuk meminum air hamim-nya yang dipenuhi darah dan nanah. Dan memakan buah zaqqum-nya yang menjijikkan.”

 Maka aku berkata pada diriku sendiri : “Apakah yang engkau inginkan saat ini ??”
Ia menjawab : “Aku ingin dikembalikan ke dunia lagi agar aku dapat mengerjakan amalan yang dapat menyelamatkan aku dari siksaan yang mengerikan ini.”
(Setelah membayangkan itu semua), akupun berkata pada diriku sendiri :
 “Wahai diriku ! Engkau telah mendapatkan angan-anganmu itu. (Kini engkau masih berada di dunia), maka segeralah beramal !”.


Sahabat Hikmah...
Sadarilah bahwa masa hidup kita sungguh terbatas.
Nafas kita hanya berbilang.
Setiap tarikan dan hembusan nafas...
Tak lebih dari sebuah pertanda...
Bahwa usia kita di dunia telah berkurang.
Sungguh sangat singkat usia duniawi kita ini.
Karenanya...
Setiap penggalan bahkan setiap bagian terkecilnya
adalah permata yang tak ternilai dan tiada bandingnya.

Ingatlah...
Bahwa dengan kehidupan yang singkat ini...
Akan terjadi sebuah kehidupan yang abadi,
Abadi dalam kenikmatan
Atau abadi dalam azab yang penuh pedih-perih.

Bila kita mencoba membandingkan
Kehidupan dunia ini dengan kehidupan akhirat,
Akan sadarlah kita...
Bahwa setiap nafas itu berbanding lebih besar
daripada beribu-ribu tahun di akhirat,
Entah itu dalam kenikmatan yang tak berbatas atau sebaliknya.

Karenanya jangan sia-siakan permata umurmu...
Tanpa melakukan suatu amalan kebaikan.
Jangan engkau biarkan ia pergi...
Tanpa mendapatkan balasan yang setimpal.
Untuk menaikkan derajatmu di surga
Atau menjauhkanmu dari siksa neraka.

Bersungguh-sungguhlah...
Agar setiap tarikan nafasmu tak pernah kosong...
Dari keshalehan dan taqarrub padaNya.
Sebab jika engkau kehilangan sebutir permata duniamu,
Betapa sedihnya hatimu…
Apalagi jika yang hilang adalah permata akhiratmu ?
Bagaimana mungkin engkau tega menyia-nyiakan,
Dan membuang detik-detikmu begitu saja ?
Bagaimana mungkin engkau ‘tenang-tenang’ saja,
Padahal semakin banyak jejak-jejak usiamu di dunia ini yang terhapus ?
Bayangkanlah jeritan penyesalan para penghuni neraka itu.
Air mata darah sekalipun tak brguna untuk kembali ke dunia.

Sahabat Hikmah...
Kini, aku dan kau masih di sini.
Yah, masih di dunia fana ini.
Tempat kita menyemai tanaman akhirat.
Maka segeralah bertaubat dan beramal !

Sumber:


~jadilah anak-anak akhirat yg melihat dunia ini dgn jendela akhirat, dunia ini sementara, yg didalamnya semuanya akan hancur dan hanya yg disaluti keimanan sahaja akan kekal.~SINERGI


Dan (ingatlah bahawa) kehidupan dunia ini (meliputi segala kesenangan dan kemewahannya, jika dinilaikan dengan kehidupan akhirat) tidak lain hanyalah ibarat hiburan dan permainan; dan sesungguhnya negeri akhirat itu ialah kehidupan yang sebenar-benarnya; kalaulah mereka mengetahui (hakikat ini tentulah mereka tidak akan melupakan hari akhirat).
(Al-A'nkabut:64)


Sunday, December 26, 2010

ketika akhawat jatuh cinta~

sekadar peringatan untuk yg bernama akhawat...







Yang mereka rasakan adalah penyesalan yang amat sangat, atas sebuah hijab yang tersingkap...
Ketika lelaki yang tak halal baginya, bergelayut dalam alam fikirannya, yang mereka rasakan adalah ketakutan yang begitu besar akan cinta yang tak suci lagi...

Ketika rasa rindu mulai merekah di hatinya, yang mereka rasakan adalah kesedihan yang tak terperih akan sbuah asa yang tak semestinya…

Tak ada senyum bahagia, tak ada rona malu…
Yang ada adalah malam-malam yang dipenuhi air mata penyesalan atas cinta-Nya yang ternodai…
Yang ada adalah kegelisahan, karena rasa yang salah arah…
Yang ada adalah penderitaan akan hati yang mulai sakit…

Ketika Akhwat Jatuh Cinta…

Bukan harapan untuk bertemu yang mereka nantikan, tapi yang ada adalah rasa ingin menghindar dan menjauh dari orang tersebut…

Tak ada kata-kata cinta dan rayuan…

Yang ada adalah kekhawatiran yang amat sangat, akan hati yang mulai merindukan lelaki yang belum halal atau bahkan tak akan pernah halal baginya…

Ketika mereka jatuh cinta, maka perhatikanlah, kegelisahan di hatinya yang tak mampu lagi memberikan ketenangan di wajahnya yang dulu teduh…

Mereka akan terus berusaha mematikan rasa itu bagaimanapun caranya…
Bahkan kendati dia harus menghilang, maka itu pun akan mereka lakukan...

Alangka kasihannya jika akhwat jatuh cinta…
Karena yang ada adalah penderitaan…

Tapi ukhti…
Bersabarlah…
Jadikan ini ujian dari Rabbmu…

Matikan rasa itu secepatnya…
Pasang tembok pembatas antara kau dan dia…
Pasang duri dalam hatimu, agar rasa itu tak tumbuh bersemai…
Cuci dengan air mata penyesalan akan hijab yang sempat tersingkap...

Putar balik kemudi hatimu, agar rasa itu tetap terarah hanya padaNya…
Pupuskan rasa rindu padanya dan kembalikan dalam hatimu rasa rindu akan cinta Rabbmu…

Ukhti… Jangan khawatir kau akan kehilangan cintanya…

Karena bila memang kalian ditakdirkan bersama, maka tak akan ada yang dapat mencegah kalian bersatu…

Tapi ketahuilah, bagaimana pun usaha kalian untuk bersatu, jika Allah tak menghendakinya, maka tak akan pernah kalian bersatu…

Ukhti… Bersabarlah… Biarkan Allah yang mengaturnya...
Maka yakinlah... Semuanya akan baik-baik saja…

Semua Akan Indah Pada Waktunya…

By: Ummu Sa'ad 'Aztriana'

Sumber: http://wienbeelvy.blogspot.com/2010/07/ketika-akhwat-jatuh-cinta.html

Saturday, December 25, 2010

Kita Ibarat Kapal~





kita semua punya jalan hidup nan berbeza ibarat sebuah kapal yang mula meninggalkan pelabuhannya.

entah apa yang bakal ditemui di tengah perjalanan nanti tidak mampu diduga.

entah ribut taufan, lautan yang tenang atau jerung yang kelaparan yang ganas mencari mangsanya sedang menanti.

segalanya mungkin terjadi.

apabila kapal ini sudah di tengah laut, mana mungkin ia akan berpatah balik.

begitu juga dengan diri kita, mana mungkin kita berpatah balik ke usia remaja atau muda untuk memperbaiki menjadi lebih baik

tidak hairan jika ramai yang berkata...'kalau la..'

ingatlah masa yang berlalu tidak akan dikembalikan sebaliknya kita yang harus menempuh waktu yang bakal berlalu

jika hari ini kita menempuh kedukaan dan kekecwaan, tidak bermakna kedukaan itu akan jadi milik kita selama-lamanya

rancang kehidupan ini agar kebahagiaan bakal singgah di hati biarpun kita tidak tahu bahagia yang dicari, duka yang ditemui.

berusaha, berdoa dan bertawakal adalah kapsul terbaik agar diri tidak terumbang-ambing bagai kapal di tengah lautan yang tidak bertepi.





firdaus is our destiny...


Tuesday, December 21, 2010

santai-santai jer...~

salam a'laik..
keif imanuka/ki al yaum?...hehe..dah lame gak tak buka blog ni..semenjak cuti dok kat umah, sush nak ngadap laptop, intenet pon lembap je memanjang, taip2, ilang...mood nak berblog pon ilang lah..
emm..kali ni cume nak bersantai-santai jer...
mase cuti kat rumah ni, byk mase luangkan sama family
saya antara adek bradek yg jarang-jarang kat rumah
so, bile dah cuti panjang ni, byk mase bersama family la...
mmg x pandang pon laptop..hehe

ermm..masa cuti ni, mak banyak ceritanya...mcm2...tambah ngan nasihat yg panjang lebaq...
saya amek kesempatan cuti ni blaja mask ngan mak..hehe
mcm2 gak..tp takut lupe plak...
masakan org jawa bayk pakai gula dan pedas2....tp mmg sedap..paling penting mesti ade belacan!!
gula tu untuk nak seimbangkan rasa pedas, bukan untuk maniskan masakan tu..hehe(ye ke?)
setakat ni...asam pedas, tom yam, cucur jagung, kuih telor katak, buah melaka., laksa..n mcm2 gak..
byk jugak la...

kali ni saya x de pengisian sgt..
tp nak jugak blogging.,,hehe
tp insyaAllah next post ade sesuatu
masa cuti ni saya byk kali khatam novel sinergi
sebab novel tu byk sgt pengisian rohani
mmg betol2 menyentuh jiwa seorang muslim
insyaAllah, next post ade cket saya nak cerita dr buku tu...

dah nak abes cuti da..sekejap je rasanya..
time cuti ni, graf iman teratak qalbi agak kecewa
kejap naik kejap turun
byk dugaan kat umah ni...
Astaghfirullah...

ape lah yg saya dpt cuti ni
blajar masak, sembang-sembang ngan kakak, ank buah, gelak-gelak, ketawa-ketawa....
semoga apa yang kami konsikan bersama diberkati
semoga apa yang kami gelak-gelakkan disenangi
semoga apa yang dibual-bualkan dirahmati
semoga semuanya bermanfaat...
ok...itu jer..c u nest time
ilal liqa'..;-)

Saturday, December 4, 2010

habibi qalbi~

Srikandi Islam...Rabiatul Adawiyah....


Rabia' binti Isma al-Adawiyah tergolong dlm salah satu wanita sufi yg terkenal dlm sejarah islam
dilahirkan sekitar awal kurun kedua Hijrah berhampiran kota Basrah di Iraq
dilahirkan dlm sebuah keluarga yg miskin dan serba kekurangan
namun kaya dr segi peribadatan kpd Allah
ayahnya hanya bekerja sbgi pengangkut penumpang menyeberangi Sungai Dijlah dgn sampan

pd satu mlm, ayahnya bermimpi bertemu dgn Nabi Muhammad, dan Nabi pun berkata
"Anak perempuanmu yg baru lahir itu adalah seorang yang dikasihi Allah 
dan akn memimpin byk org islam ke arah jln yg benar.....

Doa Rabiatul Adawiyah...mari kita sama-sama hayati....

Apa saja yg Kau kurniakan kpd ku berkenaan dunia
berikanlah kpd mereka yg memburunya

dan apa saja kebaikan yg akan Kau kurniakan kpdku
berkenaan akhirat
berikanlah kpd hamba-Mu yg beriman
kerana aku hanya mahukan kasih-Mu Tuhan

wahai Allah
jika aku beribadah 
kerana syurga-Mu
jgnlah Engkau masukkan aku ke syurgaMu

andai aku beribadah 
kerana takutkan neraka-Mu
maka lemparkan aku ke nerakaMu

tetapi wahai Tuhanku..
jika aku beribadah
kerana inginkan keredhaan-Mu
maka jgnlah Kau mensia-siakan daku

Ya Allah, Ya Tuhanku, aku berlindung diri kpd Engkau dr segala yg ada yg boleh
memesongkan diri kpda-Mu
drpada segala pendinding yg boleh mendinding antara aku dgn Engkau

Tuhanku! tiadaku dgr suara binatang yg mengaum, 
tiada desiran pohon yg bergeser
tiada desiran air yg mengalir, tiada siulan burung yg menyanyi,
 tiada nikmatnya teduhan yg melindungi,
tiada tiupan angin yg nyaman, 
tiada dentuman guruh yg menakutkan melainkan aku dapati semua itu
menajdi bukti Keesaan-Mu dan menunjukkan tiada suatu yg menyamai-Mu

sekelian manusia telah tidur dan semua org telah lalai dgn asyik masyuknya
yang tinggak hanya Rabi'ah yg byk kesalah di hadapan-Mu
maka moga-moga Engkau berikan suatu pandangan kepadanya yang akan menahannya 
drpada tidur supaya dia dpt beribadah kepada Engkau....

wahai Tuhanku!
mlm yg akan pergi dan siang pula akan mengganti
wahai malangnya diri!
apakah Engkau akn menerima malamku ini supaya aku berasa bahagia ataupun Engkau akan menolaknya
maka aku diberikan takziah?
Demi Kemuliann-Mu
jadikanlah caraku ini kekal selama Engkau menghidupkan aku dan bantulah aku diatasnya
demi Kemuliaan-Mu itu, nescaya aku akan tetap tidak bergerak juga dari situ 
disebabkan hatiku sgt cinta kepada-Mu

perkahwinan itu mmg perlu bagi sesiapa yg mempunyai pilihan
adapun aku tiada pilihan untuk diriku
aku adalah milik Allah
dan dibawah perintah-Nya.
aku tidak mempunyai apa-apa pun

kekasihku tiada meyamai kekasih lain biar bagaimanapun,
tiada selain Dia di dlm hatiku mempunyai tempat manapun,
kekasihku ghaib drpd penglihatanku dan peribadiku sekalipun,
akan tetapi Dia tidak pernah ghaib di dlm hatiku walau sedetik pun

wahai Tuhanku!
apakah Engkau akan membakar dgn api hati yg mencintai-Mu
dan lisan yg menyebut nama-Mu
dan hamba yang takut kepada-Mu?

jika kau menyembah-Mu kerana takut kpd api neraka-Mu
maka bakarlah aku di dalamnya!
dan jika aku menyembah-Mu kerana tamak kpd syurga-Mu
maka haramkanlah aku daripadanya!
tetapi jika aku menyembah-Mu kerana kecintaanku kepada-Mu
maka berikanlah aku balasan yg besar
berilah aku melihat wajah-Mu yg Maha Besar dan Maha Mulia itu




"Apkah kamu megira  bahawa kamu akan masuk syurga padahal belum nyata bagi Allah
orang yang berjihad di agamu dan belum nyata bagi orang yg sabar...."
(ali-Imran:142)


bagaimana pula sdgn diri kita?
sungguh, kali pertama saya meniliti bait-bait doa
srikandi ini
sungguh kecil nya diri ini
begitu tinggi keperibadiannya
begitu tinggi kehambaanya
apalah yang ada dgn kita umat akhir zaman ini

Ya Allah
aku ini sudah banyak membuat dosa
aku ini sudah byk buat maksiat
aku ini selalu  lalai
aku ini selalu leka
aku ini selalu lupa akan-Mu

namun, di atas kasih sayang-Mu
Kau tetap limpahiku dgn pelbagai nikmat-Mu
sungguh
malunya aku kepada-Mu Ya Allah
malunya aku kepada pesuruh-Mu
malunya aku dgn umat-Mu yang lain...

Kau ampunilah segala dosa-dosaku
aku tidak layak untuk syurga-Mu
tp aku juga tidak sanggup keneraka-Mu
Kau ampunilah dosa-dosaku
Kau berilah hamba-Mu ini merasai nikmat cintanya kepadamu...
ampunilah dosaku
ampunilah dosaku
ampunilah dosaku....


from deep in my heart,
Teratak  Qalbi,
8.16a.m.,
semoga bermanfaat untuk diriku dan  sekalian.